Surabaya – Peringatan HUT RI ke-77 tahun 2022 di Surabaya di meriahkan oleh peragaan drama kolosal pahlawan Nyi Ageng Serang yang di perankan oleh puluhan siswa Sekolah Karakter SD Muhammadiyah 24 Surabaya, lengkap dengan memakai atribut kostum zaman dulu. Pementasan drama ini bertujuan untuk mengenalkan perjuangan pahlawan perempuan yang cerdas, tangguh dan religius yakni Nyi Ageng Serang.
Nyi Ageng Serang ini memiliki peranan yang penting dalam perjuangan kemerdekaan RI, beliau juga merupakan sosok penasehat perang Pangeran Diponegoro.
Kepala SD Muhammadiyah 24, Norma Setyaningrum, M.Pd., menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kecintaan pada bangsa Indonesia. “Seluruh rangkaian kegiatan ini adalah semangat cinta kami untuk negeri ini. Pementasan drama kolosal Nyi Ageng Serang ini semoga semakin meningkatkan nasionalisme para generasi muda saat ini. Tak kenal maka tak sayang, dengan mengenal para pejuang diharapkan semakin menghargai kemerdekaan bangsa ini dan semangat mengisi kemerdekaan dengan menjadi yang terbaik,” ungkapnya,” tuturnya.
Sementara itu, pelatih drama dalam pementasan ini, Fahmi menjelaskan dipilihnya cerita perjuangan Nyi Ageng Serang karena kebanyakan para siswa saat ini hanya mengetahui Pahlawan Nasional seperti Pangeran Diponogoro, Jenderal Sudirman atau RA Kartini. Karena itu Ia mengangkat nama yang sebenarnya ada tetapi belum terangkat, bahkan kebanyakan para siswa tidak kenal dengan nama Nyi Ageng Serang. Maka diangkatlah cerita Nyi Ageng Serang agar bisa lebih dikenal dan diketahui para siswa.
“Kesulitan mengajari siswa karena perbedaan jenjang usia dan kelas para pemain drama mulai kelas I hingga kelas VI, sehingga kesulitan pengkondisian karena anak masih suka bermain main. Sedangkan untuk peran sangat luar biasa karena antusiasme sangat tinggi. Sehingga meskipun persiapannya hanya dua hari, tetapi hasilnya luar biasa,” tuturnya.
Pemeran Nyi Ageng Serang, Khalilah Fatihah Azzahra yang masih kelas IV SD, mengaku senang bisa menjadi pemeran utama dalam Drama Kolosal Nyi Ageng Serang. Meski tidak tahu dan tidak pernah membaca latar belakang Nyi Ageng Serang, tetapi Khalilah berhasil memerankan pehlawan wanita ini.
“Memang awalnya, kesulitan menghafalkan teks cerita dan kesulitan kapan masuk dalam perannya, tetapi dengan latihan keras selama dua hari akhirnya bisa memerankan Nyi Ageng Serang dengan baik. Dan saya senang bisa memainkan peran Nyi Ageng Serang,” katanya.