Jakarta – Sampai pertengahan bulan September 2022, RSUD Karangasem telah merawat pasien yang terkena DBD (Demam Berdarah Dengue) sebanyak 418 pasien. Namun saat ini yang masih dirawat tersisa lima orang, dan untuk sisanya semua yaitu orang dewasa.

Kabid Pelayanan RSUD Kabupaten Karangasem dr. I Komang Wirya mengatakan, bahwa jumlah pasien DBD yang dirawat di RSUD Karangasem sampai saat ini memang mengalami lonjakan yang cukup pesat. Lonjakan tersebut sudah mulai naik sejak bulan April 2022, dan puncaknya terjadi pada bulan Mei 2022 yang mencapai 90 pasien.

Terkait penyebab lonjakan kasus DBD di Karangasem tahun ini, Komang Wirya mengaku diakibatkan cuaca beberapa bulan lalu, Sehingga perkembangan nyamuk penyebab DBD semain berkembang lebih cepat.

Menurutnya, untuk melakukan pencegahan agar kasus DBD ini semakin berkurang atau tidak cepat menyebar yaitu peran serta masyarakat sangat dibutuhkan untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk. Karena kalau hanya dilakukan dengan cara fogging tidak efektif memutus rantai kasus DBD dan sekaligus nyamuk tidak akan mati.

By rdks

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *