SURABAYA – Rabu pagi pukul 07.00 WIB, area parkir di sebuah pabrik pengolahan hasil laut di Margomulyo, Surabaya. Pertengkaran 2 karyawan pabrik yang diketahui adalah sepasang suami istri berubah ngeri.
Sang suami yang emosi, menusuk istrinya berkali-kali hingga perempuan itu terkapar tak berdaya.
Petugas keamanan pabrik segera melaporkan peristiwa penusukan itu kepada pihak kepolisian usai mengevakuasi korban yang telah bersimbah darah. Sejumlah petugas Polsek Tandes pun segera datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kompol Danu Kuncoro Anindhito, Kapolsek Tandes menyatakan karyawan laki-laki bernama RM (41) diketahui merupakan warga Sambikerep dengan membabi buta menusuk karyawan perempuan bernama LS (37) istrinya sendiri.
“Keduanya sama-sama berkerja di perusahan itu,” kata Danu pada Rabu (2/11/2022).
Di lokasi kejadian Tim Unit Reskrim Polsek Tandes yang melakukan olah TKP menemukan 2 bilah pisau dan sebuah obeng.
Akibat penusukan itu, korban LS harus menjalani perawat instensif di RS Mitra Keluarga, Sukomanunggal, Surabaya.
Saat diperiksa, tubuh korban terdapat 8 tusukan.
“Ada 8 tusukan. Di bagian depan ada 6, di bagian belakang, tepatnya di bagian punggung belakang ditemukan ada 2,” kata Danu.
Polisi masih mendalami kasus penganiayaan suami terhadap istri di tempat kerja tersebut. Baru 1 orang saksi, yakni petugas keamanan di pabrik tempat pasutri itu bekerja yang sudah dimintai keterangan.
“Motifnya cek-cok rumah tangga mungkin. Dugaan (karena masalah) asmara. Belum, masih kami dalami lagi,” ujar Danu.