Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Rahmat Bagja menilai tayangan azan yang menampilkan bakal calon presiden (capres) PDIP Ganjar Pranowo di salah satu stasiun TV swasta di Indonesia bukanlah kampanye
Menurut Bagja, iklan tersebut bisa dikatakan Kampanye apabila ada peserta pemilu atau pihak yang ditunjuk oleh peserta pemilu.
Lalu, ada pernyataan untuk meyakinkan publik, sedangkan hingga saat ini waktu pendaftaran capres dan cawapres belum dibuka.
“Peserta pemilu tidak? Kemudian untuk meyakinkan, meyakinkannya di mana? Eksplisit kan seharusnya?” ujar Bagja dalam keterangannya